Rabu, 17 November 2010

Facebook Meluncurkan Program Baru

Perusahaan ternama mesin pencari di dunia maya, Google, memperkenalkan produk terbaru bernama Google Buzz pada Selasa silam. Pengguna sistem ini dapat dengan mudah berbagi informasi, pesan, foto, dan lain sebagainya kepada teman dan kerabat dalam Gmail (kotak surat situs Google). Langkah tersebut diambil untuk menyaingi dua raksasa situs jejaring sosial Facebook dan Twitter.

Di lain pihak, Google membantah bahwa peluncuran jaringan sosial Google Buzz ditujukan untuk menyaingi Facebook yang telah merajai bidang tersebut. Hal tersebut diperkuat dengan pernyataan dari seorang eksekutif Google yang menyatakan mereka sedang tidak berkompetisi untuk mengalahkan jejaring sosial mana pun.

"Kami melihat adanya peluang bisnis di bidang jejaring sosial. Tetapi alasan kami mengembangkan Google Buzz semata-mata hanyalah untuk mengambil peluang tersebut dan tidak berniat untuk menyaingi siapa pun," kata Kepala Pengembangan Produk Google Hugo Barra, seperti dikutip dari Zeenews, Kamis (11/11).

Diketahui sebelumnya, Google juga pernah mengeluarkan jaringan sosial Orkut yang populer di Brasil. Sayangnya, mengalami kegagalan untuk menyentuh pasar di negara lainnya.

Rabu, 10 November 2010


Jakarta - Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama akan berkunjung ke Indonesia pada 20-22 Maret 2010. Selain di Jakarta, Obama juga berencana akan berkunjung ke Yogyakarta.

"Obama di Indonesia tanggal 20-22 Maret. Selain ke Jakarta juga ke Yogyakarta, Borobudur. Tapi itu masih kemungkinan," ujar Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar.

Hal itu disampaikan Patrialis usai rapat kabinet terbatas di Kantor Presiden, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Kamis (11/2/2010).

Sementara itu Menkopolhukam Djoko Suyanto mengatakan kemungkinan ada lokasi wisata yang ada di Yogyakarta dan Borobudur akan ditutup.

"Untuk pengamanan kepala negara, tentu saja standarnya lah. Saya yakin Pak Obama tentu juga tidak ingin aktivitas masyarakat terganggu. Tapi bagaimana yang proper kita sedang turut bicarakan dengan pihak kedutaan," kata Djoko.

Sesuai prosedur tetap, imbuhnya untuk pengamanan VVIP setingkat kepala negara akan dilakukan oleh TNI dan Polri di ring kedua.

"Mereka nanti akan berkoordinasilah. Soal berapa jumlahnya dan bagaimana saja penempatannya saya nggak hafal. Itu urusannya Panglima (TNI)," kata dia.

Ketika ditanya bagaimana bila ada unjuk rasa, Djoko mengatakan tetap dimungkinkan. Namun unjuk rasa itu tidak mengganggu perjalanan tamu negara.

Untuk di Jakarta, imbuh Djoko, Obama dijadwalkan akan mengunjungi TMP Kalibata, kemudian ada courtesy call (kunjungan kehormatan) ke Presiden SBY yang dilanjutkan dengan pertemuan bilateral, beserta jamuan makan malam bersama.

"Akan ada sesi nostalgia Pak Obama di Menteng. Kita juga sedang mengatur presidential speech untuk tempatnya kita sedang mencari agar semua bisa mengikuti," tuturnya.